• Tahun dirilis: 2012
  • Label rekaman: Southern Lord
  • Rating: 3,5/5

Northwestern-cowboy in tame country wilderness…mungkin bisa dibilang tidak ada yang baru dari Earth kali ini. Kecuali struktur kelima lagunya yang bisa dibilang tidak se-‘populer’ dibandingkan album sebelumnya: ‘The Bees Made Honey in Lions Skull’. Bahkan, lagu terakhir di album ini – yang memiliki judul sama dengan titel albumnya – memiliki durasi yang panjang, yakni dua puluh menit.

Lagu ‘Angels of Darkness, Demon of Light (Part I)’ ini lebih panjang dari lagu ‘Plague of Angels’ di album ‘Hibernaculum’. Selain itu, di album ini, atmosfir yang gloomy lebih mendominasi. Menurut saya, inilah yang membuat album Earth kali ini tidak sepopuler album sebelumnya. Nada-nadanya tidak cerah, dan cenderung berat.

Artikel terkait: Dylan Carlson dan ‘Gospel Americana Doom’ – Waktu Tetirah Abo

Selebihnya, album ini ditata dengan pola yang sama sebagaimana Earth seperti biasanya: dark ‘n slow country, western cowboy gospel, dan drone. Faktor itulah yang saya suka dari Earth ini. Di bawah bimbingan Dylan Carlson: rasa-rasanya mendengarkan Earth membuat pemandangan seperti yang ada di film ‘No Country for Old Men’ hadir di depan pelupuk mata. Membuat perumpamaan seorang koboi seperti Clint Eastwood dalam film ‘the Good, the Bad, and the Ugly’ terampil menggunakan Bong ketimbang menembak seutas tali gantungan yang melingkar di leher ‘partner in crime’-nya dari kejauhan.

Bagi anda seorang koboi yang sedang berkuda sambil menggiring hewan ternak ke tempat tujuan melewati gurun nestapa…this is the shit. nuff said.